From Marketplace Finds to Sustainable Acts of Passion

In this episode, we'll discover how a vibrant market visit transforms one woman's perspective on supporting sustainable practices and ethical trade, revealing powerful stories behind every crafted item.

Id: Hutan Leuser tak terhingga luasnya.
En: The Hutan Leuser is vast beyond measure.

Id: Dekat perbatasannya, ada pasar lokal yang penuh warna.
En: Near its border, there is a colorful local market.

Id: Pasar ini adalah tempat bagi para wisatawan dan penduduk lokal untuk berkumpul.
En: This market is a place for tourists and locals to gather.

Id: Pohon besar melindungi mereka dari sinar matahari.
En: Large trees shield them from the sunlight.

Id: Aroma tanah basah terasa segar di udara, mengingatkan betapa dekatnya hutan lebat itu.
En: The scent of wet earth feels fresh in the air, reminding them of how close the dense forest is.

Id: Di antara keramaian itu, Rini berjalan perlahan sambil mengamati setiap stan.
En: Amidst the crowd, Rini walks slowly while observing each stall.

Id: Adi, sahabatnya, dan Sari, sepupunya, menemani di kiri dan kanan.
En: Adi, her best friend, and Sari, her cousin, accompany her on the left and right.

Id: Rini sangat penasaran.
En: Rini is very curious.

Id: Ia ingin menemukan kerajinan tangan yang unik.
En: She wants to find unique handicrafts.

Id: Dia juga ingin mendengar cerita di balik setiap barang yang dijual di sana.
En: She also wants to hear the stories behind each item sold there.

Id: "Banyak sekali pilihan," kata Adi sambil memperhatikan kerajinan kayu yang dipahat dengan teliti.
En: "There are so many choices," said Adi while observing the intricately carved wooden crafts.

Id: Sari menunjuk ke arah tenun indah dengan warna-warna mencolok.
En: Sari pointed to the beautiful woven pieces with striking colors.

Id: "Lihat yang ini, Rini.
En: "Look at this one, Rini.

Id: Cantik sekali, bukan?
En: Isn't it beautiful?"

Id: " katanya.
En: she said.

Id: Namun, Rini tidak ingin terburu-buru.
En: However, Rini doesn't want to rush.

Id: Dia tahu bahwa memilih kerajinan tangan adalah keputusan yang penting.
En: She knows that choosing handicrafts is an important decision.

Id: "Aku ingin tahu siapa yang membuatnya dan kenapa mereka membuatnya," ujar Rini kepada Sari.
En: "I want to know who made it and why they made it," Rini said to Sari.

Id: Rini kemudian menemukan kios kecil di ujung pasar.
En: Rini then found a small kiosk at the end of the market.

Id: Di sana, seorang wanita muda sedang duduk sambil merajut sebuah keranjang.
En: There, a young woman was sitting while weaving a basket.

Id: Namanya Lia.
En: Her name was Lia.

Id: Lia tersenyum hangat ketika Rini mendekat.
En: Lia smiled warmly as Rini approached.

Id: Keranjang itu berbeda.
En: The basket was different.

Id: Terbuat dari plastik daur ulang.
En: It was made from recycled plastic.

Id: "Kamu membuat keranjang ini?
En: "Did you make this basket?"

Id: " tanya Rini dengan penuh minat.
En: Rini asked with keen interest.

Id: "Ya," jawab Lia.
En: "Yes," replied Lia.

Id: "Plastik di desa kami menumpuk.
En: "The plastic in our village piles up.

Id: Kami tidak ingin membiarkannya mencemari hutan.
En: We don't want it to pollute the forest.

Id: Jadi aku mengubahnya menjadi keranjang.
En: So I turned it into baskets."

Id: "Rini terpana.
En: Rini was amazed.

Id: Kisah Lia menyentuh hatinya.
En: Lia's story touched her heart.

Id: Ia melihat lebih dari sekadar kerajinan tangan.
En: She saw more than just a handicraft.

Id: Ia melihat usaha seorang wanita untuk menjaga lingkungan dan menghidupkan komunitasnya.
En: She saw a woman's effort to protect the environment and revitalize her community.

Id: Rini tahu dia harus memiliki keranjang itu.
En: Rini knew she had to have that basket.

Id: "Aku akan membeli ini," kata Rini sambil tersenyum beserta decak kagum dari Adi dan Sari.
En: "I will buy this," said Rini with a smile, followed by impressed remarks from Adi and Sari.

Id: Keranjang itu adalah simbol harapannya.
En: The basket was a symbol of her hope.

Id: Simbol komitmennya untuk mendukung praktek berkelanjutan.
En: A symbol of her commitment to support sustainable practices.

Id: Rini pulang dengan hati tenang.
En: Rini went home with a peaceful heart.

Id: Dia terinspirasi untuk memasukkan prinsip-prinsip ini ke dalam bisnisnya sendiri.
En: She was inspired to incorporate these principles into her own business.

Id: Di atas semuanya, Rini belajar lebih dari sekadar membeli barang.
En: Above all, Rini learned more than just buying goods.

Id: Dia belajar bahwa setiap kerajinan punya cerita yang harus didengar.
En: She learned that every craft has a story that needs to be heard.

Id: Dengan satu pilihan, dia berubah dari pembeli pasif menjadi pendukung perdagangan yang etis.
En: With one choice, she transformed from a passive buyer into a supporter of ethical trade.

Id: Rasa puas itu menemaninya hingga kembali ke rumah.
En: That sense of fulfillment accompanied her all the way home.